Recent Posts :

Ayo Kita Sambut Dan Sukseskan
Gerakan Tagar "2019 GANTI PRESIDEN"
Mari Selamatkan NKRI Tercinta Ini
Dari Makar Jahat Kaum Sepilis Atheis
Serta Intervensi Asing Dan Aseng

Kereta Wisata, Nyaman dan elegan!!

Dalam hal kepariwisataan PT KAI melebarkan sayapnya untuk hal kereta wisata. dimana kereta wisata tersebut dapat digunakan untuk berbagai tujuan atau acara tertentu, seperti acara pernikahan, rapat dan ulangtahun serta acara lainnnya. PT. KAI Menamai kereta tersebut dengan Nama yang hampir sama dengan nama suatu kota ataupun provinsi, ketiga kereta itu adalah: Kereta Wisata Nusantara, Kereta Wisata Bali, Kereta Wisata Toraja.

Ketiga kereta wisata tersebut dapat dirangkaikan pada Kereta Api Reguler yang dilengkapi dengan kereta pembangkit (listrik) berkekuatan minimal 300KVA, seperti : KA Argobromo Anggrek, Argo lawu, Dwipangga, Argo Muria, Argo Gede, Bima dan Sembrani.


Kereta Wisata Nusantara


Disebut kereta wisata Nusantara karena desain interior dan segala pernak - perniknya menggambarkan seni dan keindahan dari berbagai pelosok pulau nusantara, sehingga bila kita berada di dalam kereta ini dapat menikmati desain interior yang bernuansa nusantara.

Kereta yang bernomor seri 67501 ini memiliki kapasitas tempat duduk ekslusif untuk 19 orang. Kamar tidur untuk 2 orang yang dilengkapi kaca rias, lampu tidur dan wastafel.

Untuk melihat pemandangan luar arah belakang secara leluasa tersedia balkon VIP, sedangkan lobi tengah yang ditata mewah dilengkapi Audio, Video/TV monitor, pendingin ruangan (AC), kamar mandi (Toilet) juga tersedia di dalam kereta ini


Kereta Wisata Bali

Kereta ini interiornya di desain dan dilengkapi dengan ukiran dan lukisan yang bernuansa Pulau Dewata Bali. Bagi para turis yang menggunakan kereta ini sudah mendapat gambaran baik seni, budaya maupun keindahan pulau Bali. Melalui lukisan dan ukuran yang ditata dengan rapih dan apik dalam kereta. Kereta wisata bali bernomor seri S.67801 memiliki 22 tempat duduk ekslusif dalam 2 ruangan, 16 tempat duduk terletak di Meeting Room dab 6 tempat duduk diruangan khusus (kabin). Fasilitas lainnya seperti Mini Bar, kamar mandi (toilet), Audio/Video dan pendingin ruangan (AC) tersedia di dalam kereta ini.


Kereta Wisata Toraja


Kereta wisata Toraja yang bernomor seri S67802 ini memiliki kapasitas 22 tempat duduk ekslusif, 16 tempat duduk di Meeting Room dan 6 tempat duduk diruang khusus (kabin) serta dilengkapi Mini Bar, kamar mandi (toilet), Audio/Video, pendingin ruangan (AC). Dinamakan Kereta Wisata Toraja karena desain interior serta ukiran dan lukisan di sekitar dinding kereta menggambarkan seni dan budaya daerah Toraja.

Lori Wisata Ambarawa
Selain KA wisatanya, terdapat pula Lori Wisata yang juga ditarik oleh loko uap di Ambarawa. Lori wisata ini dijalankan reguler setiap hari dengan keberangkatan dari Museum Ambarawa pk. 08.00 wib. Dengan tarif yang murah meriah, naik Lori Wisata bisa menjadi alternatif untuk berwisata. Tarifnya hanya Rp. 25.000,-/orang, wisatawan sudah bisa naik Lori Wisata. Dengan lima lori yang dirangkai jadi satu, bisa mengangkut 20-30 orang.
Lori Wisata yang digunakan, bermesin mobil Kijang tahun 1986, berbahan bakar premium dengan kecepatan maksimun 20-30 km/jam. Lori berwarna biru ini terdiri dari 5 kereta, dengan 4 tempat duduk di setiap kereta. Dari Stasiun/Museum Ambarawa menuju Stasiun Tuntang PP berjarak 6 Km, dapat ditempuh dengan lori sekitar 1 jam. Panorama sepanjang perjalanan tak akan membosankan, karena lori akan melintasi persawahan dan tepian Rawa Pening. Banyak objek menarik yang dapat dilihat di Rawa Pening, seperti nelayan yang sedang mencari ikan, atau rumah-rumah apung di atas rawa.

 
KA Wisata & Museum Ambarawa
KA wisata Ambarawa adalah KA lok uap bergerigi yang beroperasi di lintas Ambarawa-Bedono, sekitar 35 kilometer dari Kota Semarang Jawa Tengah. Karena struktur geografisnya berada di daerah pegunungan maka dia dikenal dengan sebutan Railway Mountain Tour. Panorama keindahan alam seperti lembah yang hijau antara Gunung Ungaran dan Gunung Merbabu dapat disaksikan sepanjang perjalanan.
Selain lokomotifnya yang tua (Lok B2503), KA Ambarawa juga unik karena menggunakan kereta kayu CR 56-1 DAN CR 63-1. KA ini mampu mengangkut hingga 100 penumpang. Rata-rata Railway Mountain Tour ini disewa 16 hingga 17 kali dalam sebulan. Total dibutuhkan waktu sekitar 2 jam untuk perjalanan pulang pergi Ambarawa-Bedono.
KA WISATA lok uap ini berjalan secara regular atau bisa disewa. Secara regular, KA biasanya beroperasi pada saat liburan panjang sekolah, lebaran, natal dan tahun baru. Dengan mengikuti perjalanan reguler ini, tarif yang dikenakan relatif lebih murah, yaitu hanya Rp 50 ribu per orang untuk perjalanan pergi dan pulang. Kalau tidak sabar menunggu perjalanan reguler, calon penumpang juga bisa menyewa secara khusus dengan tarif Rp. 3.250.000,- hingga Rp 5.250.000,-.
Untuk memesan KA Wisata ini, Bapak Eko Sri Mulyanto di nomor telepon 081325744659 atau Museum KA Ambarawa di nomor 0298591035 dan melalui email: rudi_museumKA@yahoo.com

Lori Wisata Kaliraga
Lori Wisata Kaliraga (Kalibaru-Mrawan-Garahan,pp), inilah paket wisata yang ditawarkan PT.KAI (Persero) wilayah Daop 9 Jember. Dengan biaya sewa Rp. 500 ribu, lori ini bisa mengangkut 8 orang. Anda dapat menikmati tempat paling eksotik agrowisata perkebunan kopi, cokelat, hutan pinus dan panorama Gunung Gumitir. Cukup merogoh kocek sebesar Rp. 2.500,-,  Anda dapat menikmati kuliner nasi pecel pincuk Garahan sembari istirahat sejenak di Stasiun Garahan. Lori Wisata ini berangkat dari Stasiun Kalibaru menuju Stasiun Mrawan dan berakhir di Stasiun Garahan, dan kembali lagi. Wisatawan dapat melihat langsung dan melintasi 2 terowongan kereta api yaitu Terowongan Garahan (113m) dan Terowongan Mrawan (690m).

KA Danau Singkarak
Perjalanan tiga jam tak terasa melelahkan manakala melewati Danau Singkarak dari Padang Panjang menuju Sawahlunto. Danau di Sumatera Barat yang terkenal akan keindahannya. KA ini beroperasi secara reguler setiap hari Minggu, namun KA ini juga bisa dicarter sesuai keinginan. Setiap operasinya, KA ini terdiri dari 3 kereta ekonomi, 1 kereta makan dan pembangkit, serta 1 kereta eksekutif berjenis IW-2. Fasilitas kereta ini tidak jauh berbeda dengan kereta Nusantara yang ada di Jakarta.
Beberapa fasilitas kereta ini diantaranya adalah minibar, pendingin ruangan (AC), kursi yang nyaman, dan toilet yang bersih. Total, 240 tempat duduk yang tersedia dalam 1 rangkaian KA Wisata Danau Singkarak ini. KA wisata ini berangkat dari Padangpanjang pukul 08.30 pagi, perjalanan memakan waktu sekitar 3 jam untuk tujuan akhir Sawahlunto. Tarif perorangnya Rp 50 ribu pp. Jika tertarik, hubungi stasiun Padangpanjang di nomor 0752-82043 atau Stasiun Sawahlunto di nomor 0754-64023.


Source: PT. KAI Indonesia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar