Malioboro dan Pasar Beringharjo Jogja

Banyak yang mengatakan kalau ke Jogja belum ke Malioboro dan pasar Beringharjo berarti belum ke Jogja. Sebetulnya apa yang menarik dengan tempat ini? oke, kita kasih sedikit info tentang Malioboro dan pasar Beringharjo.

Malioboro

Kawasan Malioboro dibangun oleh pemerintahan penjajah kolonial Belanda sebagai pusat pemerintahan dan perekonomian. dan sampai sekarang ini masih menjadi pusat perekonomian dan pemerintahan Yogyakarta. di sebelah timur berderet gedung-gedung pemerintah seperti kantor Gubernur, kantor DPRD dan kantor pemerintah provinsi Yogyakarta, selain itu kantor Torist Information Center dan Malioboro Mall juga terdapat di deretan ini. Sedangkan di sebelah barat jalan lebih didominasi oleh deretan toko-toko dan kaki lima penjaja cindera mata yang tertata dengan.

Berbagai macam oleh-oleh dapat ditemukan disini, dari kerajinan kulit, batik, perak, kaos dengan tulisan-tulisan lucu dan menarik serta berbagai kerajinan lainnya. Tentu saja harga yang di tawarkan disini dapat ditawar, dan kalu anda jag menawar anda pun bisa belanja dengan harga yang murah. Disini pula anda bisa naik andong dan becak wisata dengan rute yang bisa anda pilih, tarifnya pun tidak mahal.

Pasar Beringharjo

Kalau kawasan Malioboro merupakan pertokoan modern bentukan pemerintahan kolonial Belanda, Pasar beringharjo merupakan pasar tradisional terbesar di Yogyakarta dan dibangun oleh Kasultanan Ngayogyakarta. Sekarang pasar Beringharjo lebih dikenal dengan pusat belanja batik terbesar di Yogya. Segala macam motif batik dapat ditemukan disini, dari batik cap sampai dengan batik tulis sutra pun ada disini. sebetulnya disini tidak menjual batik saja, akan tetapi semua kebutuhan pokok manusia pun lengkap ada disini, bahkan dilantai atas anda bisa menemukan berbagai aksesoris mobil dan motor.

Alamat:

Jl. Malioboro - Jl. Ahmad Yani.